“SMPN 1 Jiwan, Pawiyatan Berdisiplin, Berbudi Pekerti Luhur, Berwawasan Kebangsaan dan Lingkungan Hidup.”

Senin, 30 Desember 2013

Extrakurikuler Pencak Seni

Extra Pencak Seni


Kegiatan ekskul pencak seni, merupakan kegiatan yang asing dalam dunia pendidikan. Oleh karena tidak banyak sekolah yang memrogramkan ekskul ini. Di SMP Negeri 1 Jiwan kegiatan ekskul ini banyak diminati oleh para siswa. Dalam kegiatan ini para peserta dilatih untuk terampil memainkan jurus-jurus silat yang dipadukan dengan iringan seni musik. Jadi dengan kegiatan ini selain untuk tujuan membina kesegaran jasmani dan kesehatan melalui gerakan jurus-jurus juga untuk membina kepekaan terhadap keserasian iringan musik.

Maksud dan Tujuan:
Selain bertujuan sebagaimana tersebut di atas kegiatan ini dimaksudkan agar tercipta kerukunan antar beberapa siswa yang berlatar belakang dari anggota perguruan pencak silat. Dengan diselenggarakan kegiatan ekstrakurikuler ini bisa menjadi wadah bagi para siswa yang berbakat dalam bidang seni pencak silat akan mendapatkan pembinaan dan penghargaan untuk bisa diikutkan ke berbagai ajang lomba baik di tingkat kabupaten maupun tingkat provinsi. Dengan tersalurkan minat dan bakatnya insya Allah akan berkontribusi untuk mengurangi kenakalan remaja. 
Semoga maksud dan tujuan yang baik ini bisa tercapai dan dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan. Mohon usul dan saran para pembaca yang budiman, demi baiknya program ekskul tersebut.

Thank you very much for nice attention, see you next time.




Kamera .. Action

Kamis, 19 Desember 2013

Mohon Doa

MOHON DOA DAN DUKUNGANNYA


Kurang lebih sudah 2 bulan yang lalu di SMP Negeri 1 Jiwan dimulai pembangunan masjid yang akan dimanfaatkan sebagai sarana pendidikan dan pembiasaan agama Islam bagi siswa/siswi yang Muslim. Karena sebagaimana dinyatakan oleh Drs. Masykuri, M.Pd penulis artikel pengamalan budaya agama di sekolah, sebagai upaya sistematis menjalankan implementasi religious culture di sekolah perlu dilengkapi dengan sarana pendukung, di antaranya: tempat ibadah (jika mayoritas peserta didik beragama Islam maka perlu ada mushalla atau masjid), sarana pendukung ibadah (misalnya, untuk muslim: tempat wudhu, kamar mandi, mukena, mimbar, dan sebagainya), alat peraga praktik ibadah, pun juga demikian jika diperlukan sekolah menyediakan lokal atau untuk peribadatan siswa/siswi non-Muslim.
Gambar diambil tanggal 27 Januari 2014
Masjid dirancang akan dapat menampung 350-an jamaah
Tempat ibadah yang sedang dibangun sebenarnya bukan mendirikan yang baru, karena sebelumnya sudah ada bangunan mushalla namun kurang memadai untuk proses pelaksanaan pendidikan agama Islam dengan jumlah siswa yang menempati lokal sekolah tersebut mencapai 600-an orang. Kiranya akan sangat tidak efektif pelaksanaan pendidikan agamanya. Terlebih kita semua menyadari betapa besarnya badai pengaruh yang berasal dari berbagai media yang mana anak dengan bebas dan leluasa untuk mengambil sendiri sebagai hal yang digugu dan ditiru sehingga menancap dan mengakar pada kepribadian dan prilakunya. Sebagai anekdotnya bukan guru yang mereka gugu dan mereka tiru, akan tetapi malah tokoh atau orang-orang yang kurang bertanggung terhadap generasi penerus. 
Pelaksanaan pendidikan agama di sekolah melalui pembelajaran di kelas dengan alokasi waktu 2 jam pelajaran kali 40 menit setiap minggunya, tidaklah cukup untuk membekali siswa menjadi manusia yang beriman dan bertakwa serta berakhlak mulia. Sehingga, tidaklah adil apabila permasalahan moral peserta didik hanya dibebankan kepada guru pendidikan agama saja, tanpa didukung oleh pihak-pihak yang terkait di lingkungan sekolah. Oleh karena itu, perlu upaya-upaya lain yang dilakukan secara terus-menerus dan tersistem. Sehingga pengamalan nilai-nilai pendidikan agama menjadi budaya dalam komunitas sekolah dan kehidupan sehari-hari. Dengan demikian tujuan pendidikan agama Islam seperti yang diamanahkan oleh pemerintah dapat dicapai dengan baik.
Dengan alasan yang demikian panjang lebar, maka kami mohon keikhlasan para warga sekolah khususnya dan para warga masyarakat yang peduli terhadap pendidikan generasi muda untuk ikut mendukung pembangunan masjid tersebut, baik dukungan moril maupun spirituil.

Terima kasih atas amal jariyahnya bapak (yang tidak bersedia disebutkan namanya) 
berupa semen sejumlah 25 sak pada tanggal 30 Desember 2013,
semoga mendapatkan balasan dari Tuhan Yang Maha Kuasa,
bapak sekeluarga dihindarkan dari segala bala', dipanjangkan usianya, diberkahi rizkinya,
serta selalu diberikan kesehatan untuk memperbanyak kebajikan.

Gambar diambil tanggal 13-01-2014
Ref.
DitPAIS, Budaya Keagamaan di Sekolah (Modul 3: Kemenag RI, 2011), 45.
Pendidikan Multikultural dalam Pluralisme Bangsa.

Sabtu, 09 November 2013

PHBI

PERINGATAN 
TAHUN BARU HIJRIYAH 1435 H


Pada hari senin tanggal 4 Nopember 2013 di SMP Negeri 1 Jiwan diselenggarakan kegiatan-kegiatan dalam rangka Memperingati Tahun Baru Hijriyah 1435 H. Kegiatan-kegiatan tersebut meliputi: 1) Pemberian santunan terhadap para peserta didik yang tergolong yatim, atau yatim-piatu, 2) Lomba Tartilul Qur'an & Hafalan Asma'ul Husna, 3) Khatmil Quran, dan 4) Pawai Ta'aruf dengan diiringi Group Drum Band. 


  • Pemberian santunan terhadap peserta didik yang tergolong yatim atau yatim-piatu diserahkan pada saat usai pelaksanaan Upacara Pengibaran Bendera hari senin. Pada saat penyerahan santunan tersebut ada 10 orang peserta didik yang masuk kategori yatim atau yatim-piatu, dan akan dilakukan pendataan ulang. Pemberian santunan ini diprogramkan oleh sekolah sebagai agenda tahunan dengan sumber dana yang digali dari bapak/ibu yang bersedia menjadi orang tua asuh, baik Muslim mapun non-Muslim.

Drs. Tri Haryono selaku Waka Humas 
menyerahkan santunan kepada siswa yatim-piatu


  • Lomba Tartil Al-Qur'an dan Hafalan Asma'ul Husna dilaksanakan di Gedung Timur (belakang Kantor Kecamatan Jiwan). Kegiatan lomba tersebut diikuti oleh perwakilan masing-masing peserta didik kelas 7, sedang kelas 8 dan 9 melaksanakan Khatmil Qur'an di Gedung Barat (Desa Kincang Jiwan).

Pelaksanaan Lomba Tartil Al-Qur'an dan Hafalan Asma'ul Husna
  • Acara Khatmil Qur'an di Laboratorium IPA, karena Mushalla sekolah sedang direnovasi. Kegiatan ini diikuti oleh peserta didik 2 orang perwakilan dari masing-masing kelas 8 dan 9 yang sudah lancar membaca Al-Qur'annya. Jumlah peserta semua adalah 48 orang, masing-masing peserta membaca (mengkhatamkan 1 juz). 

  • Pelaksanaan Pawai Ta'aruf yaitu pada hari itu juga dengan mengambil rute keliling Desa Kincang dan Kwangsen kurang lebih 2,5 km. Pesertanya adalah para peserta didik kelas 8 dan 9 yang tidak bertugas kegiatan khatmil Qur'an.
         
Pawai Ta'aruf dan Jalan Sehat keliling Desa

Dalam kegiatan tersebut ikut berpartisipasi pula para pendidik (bapak/ibu guru) non-Muslim. Ini menunjukkan kepedulian dan toleransi yang sangat tinggi serta keharmonisan antar umat beragama di lingkungan SMP Negeri 1 Jiwan.

*BlogTim SMPN 1 Jiwan

Selasa, 24 September 2013

Seni Karawitan

Ekskul Seni Karawitan


Budaya Jawa yang satu ini telah diminati tidak saja lingkup nasional tetapi telah mencapai lingkup internasional. Budaya ini memiliki keunikan yang luar biasa dari segi keserasian dan keselarasan permainan alat musiknya ditambah lagi dengan kekompakan para pemainnya.
Seni karawitan adalah musik Indonesia yang berlaras non diatonis (dalam laras slendro dan pelog) yang garapan-garapannya sudah menggunakan sistim notasi, warna suara, ritme, memiliki fungsi, sifat pathet, dan aturan garap dalam bentuk instrumentalia, vokalis dan campuran, enak didengar untuk dirinya maupun orang lain (Suhastjarja,1984).
Di SMPN 1 Jiwan ekstrakurikuler ini cukup banyak peminatnya, baik siswa putra maupun putri. Dan bapak/ibu guru pembina pun juga banyak yang antusias membimbing para siswa. Satu kali dalam sepekan mereka latihan dengan penuh semangat sehingga syukur alhamdulillah mereka mendapatkan hasil yang cukup menggembirakan. Mereka dipercaya untuk mengikuti lomba karawitan tingkat provinsi Jawa Timur mewakili Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun.
 Rajin dan tekunlah berlatih ya, agar menjadi mahir. Dan kelak bisa menjadi pelatih-pelatih muda berbakat.
* Red. BlogTim
Ayo segera kirimkan posting Anda.

Selasa, 03 September 2013

Reward untuk Siswa Berprestasi

PERSEMBAHAN
DARI SISWA


Satu lagi prestasi telah diukir oleh dua orang siswa dari dua jenis perlombaan yang berbeda. Usai pelaksanaan upacara rutin hari senin, bertempat halaman SMP Negeri 1 Jiwan gedung barat diselenggarakan acara singkat penyerahan piala dari siswa kepada Kepala Sekolah dan pemberian reward dari Kepala sekolah kepada siswa/siswa atas keberhasilan mereka mengharumkan nama sekolah.

Bagus Muhammad Nurwanto berhasil memenangi lomba MTQ Tingkat Kabupaten Madiun Juara 3. Kejuaraan yang satunya adalah perlombaan kreasi Sampah juga mendapatkan Juara.
 
Bagus M. Nurwanto mempersembahkan piala
kepada Kepala SMPN 1 Jiwan

Kita patut mengacungi jempol terhadap upaya pemerintah khususnya Kabupaten Madiun yang telah menjalinkan kerjasama antara Kantor Lingkungan Hidup dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun untuk menyelenggarakan sebuah acara yang sangat penting bagi siswa dan civitas akademika. Sebuah upaya pendidikan Lingkungan Hidup agar sejak dini anak bisa tumbuh kesadaran terhadap pemeliharaan kelestarian lingkungan. Mengolah sampah agar bisa bernilai manfaat tentunya bisa bernilai guna dan mengurangi sampah yang terbuang percuma atau hanya sekedar dibakar.

Perwakilan Tim Lomba Kreasi Sampah 
mempersembahkan piala
kepada Kepala SMPN 1 Jiwan


 Kepala SMPN 1 Jiwan Moh Idham Choliq, S.Pd
dengan bangga mengangkat 
kedua piala persembahan siswa

Kepala sekolah berjanji akan memberikan reward berupa dana pendidikan bagi siswa yang berprestasi dan mengharumkan nama sekolah.  Semangat ya, rajinlah berlatih dan tekunlah berkreasi, jangan lupa taat kepada kedua tua, bapak / ibu guru, dan juga ulama'. Semoga di tahun yang akan datang kalian bisa sukses. Thank's for your present.

Jumat, 23 Agustus 2013

Temu Kangen


TEMU KANGEN DAN SILATURAHMI
ALUMNI SMPN 1 JIWAN
ANGKATAN '84

Madiun, 26 Desember 2020
Walaupun dalam situasi pandemi yang masih belum usai, dengan tetap mematuhi prokes acara Temu Kangen dan Silaturahmi Alumni SMPN 1 Jiwan angkatan 1984 berlangsung dengan sangat meriah. Bertempat di Aston Hotel & Convention Hall yang prakarsai oleh Ibu Winarti selaku ketua panitia. Hadir sebagai tamu undangan yang sangat dimuliakan yaitu mantan Kepala SMPN 1 Jiwan dan juga guru-guru sepuh yang sudah purna tugas, alhamdulillah mereka semua masih dianugerahi sehat wal 'afiyat. Walaupun sepuh masih giat dan semangat turut menghadiri acara yang istimewa tersebut.

Penyampaian Bantuan Dana oleh ketua panitia untuk Perbaikan
Fasilitas Ibadah (perbaikan plafon, pengecatan dinding,
dan pembangunan akses tempat wudhu)
di SMPN 1 Jiwan

Sambutan dari Perwakilan Alumni menyampaikan
rasa terima kasih kepada guru-guru

Sambutan dari Bapak Kotik yang juga merupakan salah satu alumni
beliau juga turut memberikan sumbangsih menularkan
ilmu seninya

Senin, 19 Agustus 2013

Visi & Misi

VISI & MISI
SMP Negeri 1 Jiwan



VISI

Terwujudnya lulusan yang berdisiplin, berbudi luhur, berprestasi, berwawasan kebangsaan dan berbudaya lingkungan hidup. 

Indikator Visi:

1.      Berdisiplin

    • Terwujudnya lulusan yang terbiasa memulai dan mengakhiri segala kegiatan tepat waktu,
    • Terwujudnya lulusan yang terbiasa menjalankan tata tertib yang berlaku di sekolah dengan penuh kesadaran,
    • Terwujudnya lulusan yang terbiasa menjalankan tata tertib yang berlaku di masyarakat dengan penuh kesadaran,
    • Terwujudnya kesadaran untuk menjaga nama baik pribadi, guru, sekolah dan orang tua dengan penuh kesadaran.

2. Berbudi luhur

    • Terwujudnya lulusan yang taat beribadah sesuai dengan agamanya dibuktikan dengan rajin melaksanakan ibadah wajib, baik di sekolah maupun di rumah sesuai dengan agama dan kepercayaannya,
    • Terwujudnya lulusan yang bisa membaca dan memaknai kitab suci sesuai dengan agama dan kepercayaannya,
    • Terwujudnya lulusan yang hafal 30 surat-surat pendek sesuai dengan agama dan kepercayaannya,
    • Terwujudnya lulusan yang toleran dibuktikan dengan menerima perbedaan peringatan hari besar agama dan pengamalan keagamaan,
    • Terwujudnya lulusan yang bertanggung jawab dan jujur,
    • Terwujudnya lulusan yang hormat dan patuh kepada orang tua dan guru,
    • Terwujudnya lulusan yang beretika dalam berinteraksi sosial tidak melakukan perundungan. 

3. Berprestasi

    • Terwujudnya lulusan yang berprestasi akademik dan non akademik dibuktikan dengan kepemilikan dokumen sesuai bakat dan minatnya,
    • Terwujudnya lulusan yang memiliki budaya literasi dan numerasi,
    • Terwujudnya lulusan yang mampu mengembangkan prinsip belajar sepanjang hayat, dibuktikan dengan tetap belajar di tingkat yang lebih tinggi,
4. Berwawasan kebangsaan
    • Terwujudnya lulusan yang tumbuh dan berkembang rasa kesatuan dan persatuan bangsa dan Negara Indonesia, meskipun terdapat berbagai perbedaan, berdasar Pancasila dan UUD 1945,
    • Terwujudnya lulusan yang tumbuh dan berkembang rasa memiliki jiwa besar dan patriotisme menjaga kelangsungan hidup bangsa dan Negara Indonesia,
    • Terwujudnya lulusab yang memiliki kesadaran atas tanggung jawab sebagai warga negara Indonesia yang menghormati lambang-lambang negara,
    • Terwujudnya lulusab yang memiliki kesadaran atas tanggung jawab sebagai warga negara Indonesia yang mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku.

5. Berbudaya lingkungan hidup

    • Terwujudnya lulusan yang sadar akan kelestarian lingkugan hidup dibuktikan budaya membuang sampah pada tempatnya sesuai dengan jenisnya,
    • Terwujudnya lulusan yang sadar akan kelestarian lingkungan dibuktikan dengan mengikuti kegiatan reboisasi,
    • Terwujudnya lulusan yang sadar tentang kebersihan lingkungan,
    • Terwujudnya lulusan yang sadar tentang pemilahan dan pengelolaan sampah,

MISI

Dalam upaya mewujudkan visi yang telah dicanangkan, SMP Negeri 1 Jiwan  menetapkan misi yang terprogram dan terukur, adapun misi yang dirumuskan adalah sebagai berikut:

1. Agar terwujudnya lulusan yang berdisiplin.

2. Agar terwujudnya lulusan yang berbudi luhur.

a. Melaksanakan pendidikan keagamaan yang baik, untuk mewujudkan lulusan yang taat beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaanya masing-masing di sekolah.

b. Melaksanakan pembudayaan membaca kitab suci, melalui kegiatan pengembangan diri (PD),

c. Menyusun jadwal pelaksanaan hafalan surat-surat pendek.

d. Mengembangkan sikap toleran dengan memberikan informasi yang membangun atas terjadinya perbedaan dalam hal amaliah beragama.

e. Membudayakan sikap jujur dan bertanggung jawab dengan mengurangi budaya menyontek dan mengurangi budaya terlambat dalam mengumpulkan tugas.

f. Membudayakan sikap hormat dan patuh kepada guru dan orang tua dengan melaksanakan dengan penggunaan bahasa Jawa Krama inggil (satu hari berbahasa krama) dan adab berbicara / bertingkah laku ketika berkomunikasi dengan guru.

g. Membudayakan sikap beretika dalam berinteraksi sosial tidak melakukan perundungan dengan dilaksanakannya sosialisasi hal perundungan.

3. Agar tewujudnya lulusan yang  berprestasi

a. Melaksanakan proses pembelajaran dan ekstra kurikuler yang profesional,

b. Membudayakan budaya membaca dan berhitung,

c. Mengadakan dorongan semangat agar lulusan berminat untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi (tidak putus sekolah),

4. Agar terwujudnya lulusan yang berwawasan kebangsaan,

5. Agar terwujudnya lulusan yang  berwawasan lingkungan hidup,

a. Membudayakan  membuang sampah pada tempatnya sesuai dengan jenisnya di sekolah,

b. Membudayakan kegiatan reboisasi di sekolah,


TUJUAN

Tujuan yang ingin dicapai manajemen sekolah dalam upaya mewujudkan visi dan misi sekolah dirumuskan tujuan sebagai berikut:

1. Menghasilkan lulusan yang terbiasa beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya

2. Menghasilkan lulusan yang mampu membaca kitab suci agamanya

3. Menghasilkan lulusan yang hafal surat-surat pendek (30 surat-surat pendek)

4. Menghasilkan lulusan yang toleran terhadap perbedaan amaliah beragama.

5. Menghasilkan lulusan yang jujur dan bertanggung jawab.

6. Menghasilkan lulusan yang hormat dan patuh pada orang tua dan guru.

7. Menghasilkan lulusan yang beretika dalam berinteraksi tidak melakukan perundungan.

8. Menghasilkan lulusan yang berprestasi dalam bidang akademik dan non akademik.

9. Menghasilkan lulusan yang berbudaya baca dan menghitung.

   10. Menghasilkan lulusan yang mau melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi.


PHBA Maulid Nabi

SMP NEGERI 1 JIWAN MEMPERINGATI MAULID NABI MUHAMMAD SAW Pengajian Umum bersama Ustadz Ismail Hasan (Da'i 5 Negara) I. LATAR BELAKANG Na...

“To educate a person in mind and not in morals is to educate a menace to society” (Mendidik seseorang dalam aspek kecerdasan otak dan bukan aspek moral adalah ancaman mara-bahaya kepada masyarakat) Theodore Roosevelt